PENERAPAN MODEL KOOPERATIF MAKE A MATCH DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SDN 2 RANTEPAO
Abstract
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan di SDN 2 Rantepao yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match di SDN2 Rantepao. Desain penelitian ini terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan tes. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi dan soal isian, data yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada indikator keterlaksanaan pembelajaran dari siklus I sebesar 77,5%, meningkat di siklus II sebesar 92,5% dan masuk kategori sangat baik. Aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 63,63%, meningkat pada siklus II sebesar 91% dan masuk kategori sangat aktif. Hasil tes belajar siswa pada siklus I sebesar 60%, meningkat pada siklus II sebesar 80%. Apabila dikonfirmasikan dengan nilai KKM sekolah pada mata pelajaran IPA, siswa dinyatakan berhasil apabila mencapai angka 70% yang memperoleh nilai 70 ke atas. Hasil tersebut mempe.rlihatkan bahwa dengan penerapan model kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN 2 Rantepao pada siklus II
References
Ikhsani, A., & Prihatnani, E. (2017). Penerapan Make A Match Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas IV SD Negeri Sraten. JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED, 7(2), 69-76.
Kemmis & Mc, Taggart. (2010). The Action Research Planner. Geelong. Deaken Universitas press.
Lie, A. (2010). Cooperative Learning. Mempraktikkan Kooperatif Learning di Ruang-ruang Kelas. Gramedia. Jakarta.
PP. (2005). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Bab IV Pasal 19, Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional.
Rusman. (2011). Model-Model Pembelajaran. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada
Setyaningsih, S. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Koopertaif Tipe Make a Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 006 Tri Mulya Jaya Kecamatan Ukui. Primary, 5(3), 317-331.
Sudjana, Nana. (2009). Penilain Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sunardin, S. (2019). Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPS melalui Penerapan Model Project Based Learning. Indonesian Journal of Educational Studies, 21(2), 116-122.
Sunardin, S., & Megayanti, M. (2021). Peningkatan Hasil Belajar Siswa menggunakan Model Round Table pada Pembelajaran IPA di kelas IV SDN 41 Kota Palopo. Jurnal PELITA, 1(1), 1–6.
Sutini, S. (2018). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 016 Beringin Jaya Kecamatan Singingi Hilir Kabupaten Kuantan Singingi. Jurnal Pajar (Pendidikan dan Pengajaran), 2(5), 704-710.
Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu, Konsep, Strategi dan Implementasinya dalam KTSP. Jakarta: Bumi Aksara.
UURI. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 3. Jakarta.
UU SISDIKNAS. (2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional 2003. Jakarta
Wisudawati, A, W. & Eka, S. (2013). Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta. Bumi Aksara.
Yuzar, M. Kurniawan, O. & Witri, G. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Muhammadiyah 002 Alam Panjang. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau, 4(1),1-11.