PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN EDUCANDY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI KOSAKATA BAKU SISWA KELAS VI SD NEGERI 7 SALOTUNGO KABUPATEN SOPPENG
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang penerapan media pembelajaran Educandy untuk meningkatkan kemampuan memahami kosakata baku siswa. Rumusan masalah yaitu bagaimana penerapan media pembelajaran Educandy untuk meningkatkan kemampuan memahami kosakata baku siswa kelas VI. Tujuan dari penelitian ini yaitu meningkatkan kemampuan memahami kosakata baku siswa melalui penerapan media pembelajaran Educandy . Jenis penelitian yang digunakan yaitu PTK yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Negeri 7 Salotungo yang berjumlah 30 orang dan terdiri dari 18 orang laki-laki dan 12 orang perempuan. Penelitian ini menggunakan lembar observasi. Jenis data yang diperoleh adalah data kuantitatif yang diperoleh dari hasil observasi untuk mengetahui peningkatan secara kuantitatif kemampuan memahami kosakata baku siswa pada saat digunakan media pembelajaran Educandy . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan memahami kosakata baku siswa terbukti dari peningkatan presentase di setiap siklusnya. Hasil persentase siklus I sebesar 36,67% kategori kurang efektif dan siklus II persentase rata-rata meningkat 86,67 kategori efektif. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa penerapan media pembelajaran educandy dapat meningkatkan kemampuan memahami kosakata baku siswa kelas IV SD Negeri 7 Salotungo Kabupaten Soppeng.
This research examines the use of Educandy learning media to improve students' ability to understand standard vocabulary. The problem formulation is how to apply Educandy learning media to improve the ability to understand standard vocabulary for class VI students. The aim of this research is to improve students' ability to understand standard vocabulary through the application of Educandy learning media. The type of research used is PTK which includes planning, implementation, observation and reflection. The subjects of this research were 30 class VI students at SD Negeri 7 Salotungo, consisting of 18 boys and 12 girls. This research uses observation sheets. The type of data obtained is quantitative data obtained from observations to determine the quantitative increase in students' ability to understand standard vocabulary when using Educandy learning media. The results of this research show that there is an increase in students' ability to understand standard vocabulary as evidenced by the increase in percentage in each cycle. The percentage results for cycle I were 36.67% in the low category and in cycle II the average percentage increased to 86.67 in the very good category. The conclusion in this research is that the application of Educandy learning media can improve the ability to understand the standard vocabulary of class IV students at SD Negeri 7 Salotungo, Soppeng Regency.
References
Arikunto, S. (2015). Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara.
Bayu, A., Sodiq, S., & Suhartono. (2021). PERKEMBANGAN KOSAKATA PEMELAJAR SEKOLAH DASAR. 9(2), 225–231.
Devianty, R. (2021). Penggunaan Kata Baku dan Tidak Baku dalam Bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia), 1(2), 121–132. http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/eunoia/index
Hartanti, D. (2019). Meningkatkan motivasi belajar siswa dengan media pembelajaran interaktif game Kahoot berbasis hypermedia. Proceedings of Seminar Nasional Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan 2019, 2(1), 78–85.
Haryanto, F. D., & Adiwiharja, C. (2015). MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN PERMAINAN ULAR TANGGA BERBASIS WEB. Jurnal Teknik Komputer AMIK BSI, 1(2), 266–274.
Hilaliyah, T. (2018). enguasaan Kosakata dan Kecerdasan Interpersonal dengan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Siswa. Jurnal Membaca Bahasa & Sastra Indonesia, 3(2), 157–167.
Goldin, I. & Reinert, K. (2012). Globalization for Development : Meeting New Challenges. Oxford University Press.
Irvan, M., & Arni, R. (2022). PENGGUNAAN GAME EDUKASI DENGAN EDUCANDY SEBAGAI ALTERNATIF PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA JEPANG. Prosding Seminar Nasional Bahasa Jepang MINASAN IV, 64–71. https://www.educandy.com.
Monica. (2010). Pengaruh warna, tipografi, dan layout pada desain situs. Humaniora, 1(2), 459–468.
Rasuli. (2019). Meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia materi kata baku dan tidak baku dengan media flash card pada siswa kelas VI SD N Sameye Tahun 2018/2019. Jurnal Ilmu Sosail Dan Pendidikan, 3(2), 334–340.
Rustini, N., & Diarta, I. (2014). Menyikapi kebertahanan Bahasa Indonesia dalam menghadapi globalisasi di Bali. Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP), 4(2), 126–129.
Sari, B. (2015). Dampak penggunaan bahasa gaul di kalangan remaja terhadap bahasa Indonesia. Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015, 171–176.
Setyaningsih, R., Abdullah, A., Prihantoro, E., & Hustinawaty, H. (2019). Model penguatan literasi digital melalui pemanfaatan e-learning. Jurnal ASPIKOM, 3(6), 1200–1214.
Syafryadin, Wardhana, D., Apriani, E., & Noermanzah. (2020). Maxim variation, conventional and particularized implicature on students’ conversation. International Journal of Scientific and Technology Research, 9(2), 3270–3274.
Ulya, M. (2021). Penggunaan Educandy Dalam Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia. Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 10(1), 55–63.
Widiastuti, R., Sayekti, I., & Eryani, R. (2021). Peningkatan Hasil Belajar melalui Media Kuis Educandy pada Peserta Didik di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 2082–2089.
Wijayanto, E., & Istianah, F. (2017). Pengaruh Penggunaan Media Game Edukasi Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Kajartengguli Prambon Sidoarjo. JPGSD, 5(3), 338–347.
Yuniarto, P. (2014). Masalah globalisasi di Indonesia: Antara kepentingan, kebijakan, dan tantangan. Jurnal Kajian Wilayah, 5(1), 67–95.
