PENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DALAM MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS XI IPA DI SMAN 12 MAKASSAR

Faathir Almur

doi:10.35458/jtp.v2i4.834

Faathir Almur Universitas Negeri Makassar

DOI: https://doi.org/10.35458/jtp.v2i4.834

Keywords: Multimedia interaktif, Hasil belajar, Motivasi belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini peserta didik kelas XI MIPA 7 SMAN 12 Makassar, yang berjumlah 40 orang dan objek penelitian ini adalah motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus yang setiap siklusnya terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Tes hasil belajar digunakan untuk mengukur hasil belajar peserta didik dan angket digunakan untuk mengukur motivasi belajar peserta didik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar dari peserta didik. Hal ini dapat diketahui dari beberapa aspek dengan hasil: (1) motivasi belajar peserta didik mengalami peningkatan dari 69,48% menjadi 77,83% yang berada pada kategori tinggi. (2) aktivitas belajar peserta didik memenuhi kriteria sangat aktif dengan rata rata 89,28%. (3) hasil belajar peserta didik memenuhi kriteria ketuntasan klasikal (≥85%) dengan rerata persentase 86%.

References

Eli, R.N dan Sari. (2018). Pembelajaran Sistem Koloid melalui Multimedia interaktif untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Tadris Kimiya, 3(2)¸ 135-144.
Kustandi, C., dan Daddy D . (2020). Pengembangan Media Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Mastura. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Proses Pengajaran bagi Guru dan Siswa. Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, 3(2), 289-295.
Mulyaningsih, I.E. (2014). Pengaruh Interaksi Sosial Keluarga, Motivasi Belajar, dan kemadnirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 20(4), 441-451.
Nurhayati, S., Ifriany dan Ira, L. (2014). Pengaruh Video-Animasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI SMAN 5 Pontianak pada Materi Kesetimbangan Kimia. Skripsi Sarjana, Universitas Tanjungpura, Pontianak.
Prasetyo, Y.D., Resti Y. dan Mar’attus S. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Kimia Berbasis Android Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Siswa SMA. Prosiding disampaikan dalam Kegiatan Seminar Nasional Pendidikan Sains, FKIP UNS.
Pratomo, A., dan Agus I. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Web Menggunakan Metode Hannafin dan Peck. Jurnal Postif, 1(1), 14-28.
Ristiyani, E. dan Evi S. B. (2016). Analisis Kesulitan Belajar Kimia Siswa di SMAN X Kota Tangerang Selatan. JPPI, 2(1), 18-29.
Salempa, P., Subhan dan Muhammad D. (2018). Pengaruh Multimedia interaktif dalam Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Aktivitas Belajar Peserta Didik pada Materi Kesetimbangan Kimia. Chemistry Education Review, 1(2), 125-141.
Sanjiwani., Muderawan IW dan Sudiana. (2018). Analisis Kesulitan Belajar Kimia pada Materi Larutan Penyangga di SMA Neger 2 Banjar. Jurnal Pendidikan Kimia Undiksha. 2(2): 75-82.
Sukiyasa, Kadek dan Sukoco. (2013). Pengaruh Multimedia interaktif Terhadap Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Siswa Materi Kelistrikan Sistem Otomotif. Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1), 126-137.